Pengorbit bulan pertama Korea Selatan, Danuri memasuki genap satu tahun eksplorasi bulan yang diluncurkan dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida, Amerika Serikat pada tanggal 5 Agustus tahun lalu.
Hingga tanggal 7 Agustus ini, Danuri telah melakukan penerbangan sejauh 38.010.000 km, berputar di orbit lunar sebanyak 2.661 kali, dan mengirimkan foto bulan sebanyak 2.566 foto ke bumi.
Danuri berhasil mengorbit bulan dengan cara BLT (Ballistic Lunar Transfer) yang terbang sejauh 1,56 juta km dari bumi, dan kemudian kembali ke bumi dengan mengubah jalur.
Setelah berhasil mengorbit di bulan pada tanggal 27 Desember tahun lalu dalam 145 hari setelah diluncurkan, Danuri terus berputar setiap dua jam di sejauh 100 km dari bulan.
Danuri berhasil mengambil foto bulan dan bumi untuk pertama kali di dalam negeri Korea Selatan, serta berhasil mengirimkan foto dan video melalui internet di angkasa luar untuk pertama kali di dunia.
Mulai tanggal 4 Februari tahun ini, Danuri menjalankan tugas terkait teknologi sains seperti pencarian lokasi pendaratan di bumi, penelitian bumi, konfirmasi teknologi internet di angkasa luar, dan lain sebagainya.
Pada awalnya, masa tugas Danuri akan berakhir pada tahun ini, namun masa tugasnya diperpanjang hingga akhir tahun 2025 mendatang.
Menteri Sains, Teknologi, Informasi dan Telekomunikasi Lee Jong-ho mengatakan dalam upacara peringatan satu tahun peluncuran Danuri, bahwa Korea Selatan menjadi negara ketujuh di dunia yang mengeksplorasi bulan, dan akan menampilkan peta jalan untuk 50 tahun eksplorasi angkasa luar pada tahun depan.
Ditambahkan pula, pemerintah akan mendirikan Direktorat Jenderal Penerbangan dan Antariksa serta sejumlah lembaga penelitian angkasa luar juga akan menjalankan lebih banyak peran di masa depan.