Pihak berwenang menyelidiki kecelakaan kereta api yang terjadi pada Selasa (19/08) di Cheongdo, Provinsi Gyeongsang Utara, di mana dua pekerja tewas dan lima lainnya luka-luka setelah tertabrak saat inspeksi keamanan pasca-hujan.
Pada Rabu (20/08), Polisi mengatakan inspeksi lapangan bersama dilakukan dengan penyelidik keselamatan dari Kementerian Tanah, Infrastruktur, dan Transportasi. Tim penyelidikan khusus dibentuk beranggotakan 30 orang.
Penyelidikan berfokus pada apakah protokol keselamatan diikuti dengan benar, apakah masinis kereta api gagal melihat pekerja di tikungan dengan visibilitas terbatas akibat vegetasi, dan apakah rem darurat atau sinyal peringatan digunakan.
Penyelidik juga telah mengamankan kotak hitam kereta, rekaman CCTV di sekitar lokasi, catatan subkontrak, dan rencana inspeksi keselamatan KORAIL untuk menentukan apakah perlindungan pekerja yang memadai telah diterapkan.
Jaksa penuntut dan Kementerian Tenaga Kerja telah meluncurkan penyelidikan paralel, termasuk inspeksi tenaga kerja terkait pelanggaran keselamatan di tempat kerja.