Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung menyampaikan keinginannya untuk memperkuat hubungan kemitraan strategis dengan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan dalam pembicaraan via telepon yang berlangsung pada Kamis (17/07).
Juru Bicara Kantor Kepresidenan Korea Selatan, Kang Yoo-jung, dalam siaran pers tertulis pada Kamis menyatakan bahwa ini merupakan pembicaraan telepon pertama antara Presiden Lee dan Presiden Erdogan sejak Lee menjabat sebagai presiden.
Dalam percakapan tersebut, Presiden Lee menyoroti bahwa hubungan antara Korea Selatan dan Turkiye telah terus diperkuat sebagai saudara seperjuangan, sejak partisipasi Turkiye dalam Perang Korea.
Juru Bicara Kang menyampaikan bahwa Presiden Erdogan memuji pemulihan demokrat Korea Selatan, serta ketangguhan rakyatnya. Ia juga menyebutkan bahwa Presiden Turkiye menyerukan pemerintahan baru Korea Selatan untuk lebih mengembangkan dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Kang menambahkan bahwa kedua pemimpin memberikan apresiasi tinggi terhadap hubungan ekonomi bilateral yang telah terjalin erat, termasuk dalam bidang perdagangan dan investasi.
Keduanya juga sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama konkret di berbagai sektor strategis, seperti pertahanan dan industri militer, serta energi nuklir dan energi hijau.
Selanjutnya, Presiden Lee dan Presiden Erdogan berkomitmen untuk tersus menjalin komunikasi yang erat di masa mendatang guna semakin memperkuat kemitraan strategis antara kedua negara.