Presiden Lee Jae Myung melakukan pembicaraan via telepon dengan Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Mark Rutte. Kedua pemimpin bertukar pandangan mengenai langkah-langkah untuk memperdalam kemitraan antara Korea Selatan dan NATO.
Juru Bicara Kantor Kepresidenan Kang Yoo-jung menuturkan dalam pengarahan pers pada Kamis (03/07), bahwa Lee menegaskan, di tengah situasi krisis global yang sangat rumit saat ini, pemerintah Korea Selatan akan terus berupaya memperdalam kemitraan antara Korea Selatan dan NATO.
Selanjutnya, Kang mengatakan bahwa kedua pihak juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan, termasuk upaya peningkatan bertukar informasi dengan sistem yang efektif dan peluasan partisipasi Korea Selatan dalam “Proyek Visibilitas Tinggi” milik NATO.
Proyek ini merupakan inisiatif NATO dalam pengembangan kekuatan pertahanan bersama antar negara anggota NATO untuk memperkuat pertahanan kolektif masa depan, dengan mencakup total 21 bidang, seperti pengembangan amunisi dan pelatihan virtual.
Selain itu, keduanya sepakat untuk terus mempererat komunikasi dalam menghadapi berbagai tantangan di kawasan maupun di tingkat global.