Partai Demokrat dan Partai Kekuatan Rakyat memiliki pandangan berbeda mengenai nominasi 11 orang menteri yang disebutkan oleh Presiden Lee Jae Myung pada Senin (23/6).
Partai Kekuatan Rakyat (PPP) yang merupakan partai oposisi, mengkritik pencalonan 11 nama yang akan mengisi kursi kementerian. Menurutnya, jabatan tersebut diberikan untuk menghargai tugas mereka saat kampanye presiden.
Namun, Partai Demokrat (DP) yang berkuasa mengklaim bahwa 11 orang calon menteri memiliki kemampuan tinggi untuk menangani krisis yang dihadapi masyarakat, kekacauan dari Timur Tengah dan lainnya.
DP menekankan bahwa calon Perdana Menteri Kim Min-seok mampu memimpin kabinet dengan keahlian yang luar biasa.
Di sisi lain, DP mendesak PPP untuk bekerja sama dalam meloloskan rancangan anggaran belanja negara tambahan senilai 30,5 triliun won yang diserahkan ke parlemen pada Senin lalu.
Ketua Fraksi dari DP dan PPP mulai membahas jadwal sidang paripurna untuk meloloskan rancangan anggaran belanja negara tambahan dalam pekan ini.
Sementara, PPP juga menuntut reposisi ketua komite tetap di dalam parlemen.