Wall Street Journal (WSJ) hari Jumat (20/6) lalu melaporkan bahwa pemerintahan Trump mempertimbangkan langkah untuk melarang akses peralatan buatan AS ke pabrik perusahaan semikonduktor yang berlokasi di China.
Menurut WSJ, Kementerian Perdagangan AS memberitahukan kebijakan tersebut kepada Samsung Electronics, SK Hynix, dan TSMC Taiwan.
Pada tahun 2022 lalu, mantan pemerintahan Biden pernah mengumumkan langkah membatasi ekspor peralatan semikonduktor ke China, namun perusahaan semikonduktor tersebut tetap menggunakan peralatan buatan AS di pabrik China setelah lebih dulu menerima izin dari AS.
Namun, pemerintahan Trump tengah mempertimbangkan untuk membatalkan langkah yang sudah ada.
Akibat langkah baru dari Trump, Samsung Electronics dan SK Hynix yang mengoperasikan pabrik semikonduktor di China terpaksa mengalami gangguan dalam proses produksi.
Langkah tersebut belum dipastikan, namun kebijakan Trump untuk membatasi akses teknologi AS ke China bisa menjadi unsur konflik lain antara dua negara.