Presiden Lee Jae Myung menghadiri upacara peluncuran investasi bersama antara SK Group dan Amazon Web Services (AWS) untuk mendirikan pusat data kecerdasan buatan (AI) di kota Ulsan, wilayah tenggara Korea Selatan.

Saat memimpin pertemuan dengan pelaku industri AI global pada Jumat (20/6), Presiden Lee menyatakan bahwa meskipun Korea Selatan telah mengalami pertumbuhan yang pesat, negara tersebut kini berada di persimpangan jalan, apakah menuju maju atau mundur, sangat bergantung pada seberapa baik persiapannya menghadapi masa depan.

Presiden Lee menyampaikan keyakinannya bahwa Korea Selatan akan mampu mengatasi krisis saat ini berkat potensi besar yang dimiliki oleh rakyat dan dunia usahanya.

Dia memuji keputusan SK Group untuk berinvestasi dalam pembangunan pusat data AI berskala besar di luar wilayah ibu kota, dengan menyatakan harapannya bahwa inisiatif tersebut akan menghidupkan kembali perekonomian regional.

Sementara itu, presiden juga menyinggung pencapaian Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) yang menembus angka 3.000 untuk pertama kalinya dalam tiga tahun lima bulan, seraya menyampaikan harapan agar capaian ini menjadi awal dari era baru perekonomian Korea Selatan yang penuh harapan.