Pemerintah Korea Selatan telah menyetujui anggaran tambahan sebesar 20,2 triliun won, dalam rapat kabinet pada hari Kamis (19/6). Anggaran ini merupakan anggaran tambahan pertama di bawah pemerintahan Presiden Lee Jae Myung. Jumlah tersebut setara dengan 14,6 miliar dolar AS.

Paket tersebut mencakup sekitar 10,3 triliun won dalam bentuk “kupon konsumsi” nasional untuk mendorong konsumsi, dengan pembayaran mulai dari 150 ribu hingga 500 ribu won per orang berdasarkan tingkat pendapatan.

Dana tambahan termasuk 600 miliar won untuk sertifikat hadiah lokal dan 77,8 miliar won untuk voucher diskon penginapan dan bioskop.

Anggaran tersebut juga mencakup paket keringanan utang sebesar 1,4 triliun won untuk 1,43 juta peminjam yang rentan, serta dukungan restrukturisasi untuk bisnis wiraswasta yang sedang mengalami kesulitan.

Wakil Menteri Keuangan Kedua, Lim Ki-keun mengatakan bahwa rencana tersebut disusun dengan cepat dan praktis untuk mengatasi kesulitan ekonomi dan bertindak sebagai katalisator pemulihan.

Hal ini menyusul anggaran tambahan sebesar 13,8 triliun won yang disahkan pada bulan Mei dan diharapkan akan diserahkan kepada Majelis Nasional untuk disetujui pada tanggal 23 Juni.