Korea Utara mengatakan bahwa mereka telah memperbaiki sebuah kapal perusak yang sebagian terbalik saat upacara peluncuran bulan lalu. 
 
Kantor Berita Pemerintah Korea Utara (KCNA), mengatakan pada hari Jumat (06/06) bahwa sebuah tim telah memulihkan keseimbangan kapal perang berbobot lima ribu ton tersebut pada awal Juni dan menambatkannya di dermaga di pelabuhan Chongjin pada hari Kamis (05/06) sore.
 
KCNA mengatakan bahwa para ahli akan memeriksa lambung kapal dengan seksama sebelum memulai tahap restorasi berikutnya, yang akan dilakukan di dermaga kering di pelabuhan Rajin dan diperkirakan akan berlangsung selama tujuh hingga sepuluh hari.
 
Jo Chun-ryong, seorang pejabat senior dari Partai Pekerja yang berkuasa, dilaporkan mengatakan bahwa “restorasi kapal perusak akan selesai dengan sempurna tanpa gagal” sebelum kongres partai utama pada akhir Juni.
 
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan pada hari Kamis bahwa kapal perang Korea Utara yang terbalik di pelabuhan Chongjin telah dikembalikan ke posisi tegak pada awal minggu ini dan bahwa Korea Utara diperkirakan akan mulai menguras air dari kapal perang tersebut.
 
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menyaksikan kapal perang tersebut terbalik saat upacara peluncuran dan memerintahkan untuk menghukum mereka yang bertanggung jawab dan memulihkan lambung kapal pada bulan Juni.