Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Debat TV Terakhir Capres Korsel Diwarnai Adu Panas soal Darurat Militer dan Politik

Write: 2025-05-28 10:45:13Update: 2025-05-28 15:11:10

Debat TV Terakhir Capres Korsel Diwarnai Adu Panas soal Darurat Militer dan Politik

Photo : YONHAP News

Para calon presiden Korea Selatan saling menyerang terkait isu darurat militer dan persoalan politik lainnya dalam debat televisi ketiga sekaligus terakhir yang digelar pada Selasa (27/05) malam.

Dalam debat berdurasi dua jam yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), para kandidat terlibat dalam adu argumen tajam, lebih banyak membahas kelemahan dan tudingan terhadap lawan daripada memaparkan janji kebijakan masing-masing.

Capres dari Partai Demokrat Korea (DP), Lee Jae-myung, menuduh kandidat Partai Kekuatan Rakyat (PPP), Kim Moon-soo membela mantan Presiden Yoon yang telah dimakzulkan dan tindakan pemberontakan yang dilakukannya. Ia menyebut Kim sebagai "avatar Yoon" dan memperingatkan bahwa kemenangan Kim bisa membuka jalan bagi kembalinya Yoon.

Menanggapi hal itu, Kim menyatakan bahwa menyebut deklarasi darurat militer 3 Desember sebagai pemberontakan sebelum ada putusan pengadilan, dinilai terlalu dini dan menyesatkan. Ia menegaskan bahwa pengadilan yang harus memutuskan, sekaligus menegaskan kembali penolakannya terhadap darurat militer.

Kim dan capres Partai Reformasi Baru, Lee Jun-seok juga menyerang Lee terkait kasus hukumnya, termasuk lima persidangan yang sedang berjalan dan berbagai tudingan lain.

Namun, Lee membantah tuduhan tersebut dan menyebutnya tidak berdasar, dengan menyatakan bahwa semua itu merupakan “dakwaan rekayasa” yang didorong oleh jaksa-jaksa di bawah pemerintahan Yoon.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >