Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un dilaporkan telah menginspeksi latihan gabungan rudal balistik dan artileri jarak jauh pada hari Kamis (08/05) dan menyerukan agar kekuatan nuklir negara tersebut terus ditingkatkan.
Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) milik negara Korea Utara, mengatakan pada hari Jumat (09/05) bahwa Kim mengawasi uji coba pada hari sebelumnya, yang melibatkan sistem roket berlapis-lapis 600 milimeter dan rudal balistik taktis Hwasongpho-11-Ka.
KCNA mengatakan bahwa latihan tersebut bertujuan untuk membiasakan unit militer dengan pengoperasian senjata tersebut.
Saat mengawasi uji coba, Kim dilaporkan menekankan perlunya untuk terus menyempurnakan kesiapan tempur pasukan nuklir, dengan mengatakan bahwa Korea Utara harus terus berupaya untuk meningkatkan kemampuan serangan presisi jarak jauh dan efisiensi sistem persenjataan.
KCNA mengatakan bahwa menjelang uji coba, ada inspeksi sistem pertahanan nuklir yang dijuluki oleh Korea Utara sebagai “pemicu nuklir”.
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya mendeteksi peluncuran beberapa rudal balistik jarak pendek dari berbagai jenis dari kota pesisir timur Korea Utara, Wonsan, antara pukul 8.10 pagi dan 9.20 pagi.