Korea Selatan, Amerika Serikat dan Jepang bersama-sama akan membahas peluncuran rudal balistik jarak pendek (SRBM) Korea Utara pada Kamis (08/05).
Menurut Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, dalam pertemuan tingkat wakil ketua bidang nuklir Korea Utara melalui saluran telepon, ketiga negara tersebut telah mengecam keras peluncuran rudal Korea Utara yang dianggap sebagai pelanggaran resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta ancaman serius terhadap perdamaian dan stabilitas di semenanjung Korea dan komunitas internasional.
Mereka juga sepakat untuk terus mengamati kemungkinan provokasi tambahan dari Korea Utara. Kerja sama keamanan trilateral antara Korea Selatan, Amerika Serikat dan Jepang akan diperkuat untuk merespons ancaman dan tindakan provokatif Korea Utara.
Sebelumnya, Kepala Staf Gabungan Korea Selatan melaporkan bahwa berbagai jenis rudal balistik jarak pendek telah diluncurkan dari wilayah Wonsan, Korea Utara ke arah Laut Timur antara pukul 08.10 hingga 09.20 pagi dan jatuh ke Laut Timur setelah terbang maksimum sekitar 800 kilometer.