Vatikan akan memulai konklaf pada hari Rabu (07/05) untuk memilih paus baru pengganti Paus Fransiskus, dengan dihadiri 133 kardinal dari seluruh dunia.
Kepada wartawan, Kardinal Jean-Paul Vesco dari kota Aljir mengatakan bahwa pembentukan Kolese Kardinal telah dimulai, dan menambahkan bahwa ada banyak kandidat yang layak untuk menjadi paus berikutnya.
Meskipun para kardinal dilaporkan telah mengadakan diskusi tidak resmi mengenai kualitas-kualitas yang mereka cari dalam diri paus berikutnya, juru bicara Vatikan mengatakan bahwa ada keprihatinan yang kuat mengenai perpecahan di dalam Gereja Katolik.
Ke-133 kardinal dari 70 negara akan sepenuhnya terisolasi dari dunia luar, tanpa akses ke perangkat elektronik. Pemungutan suara akan dimulai di Kapel Sistina Vatikan pada hari Rabu sampai mereka memilih paus baru dengan mayoritas dua pertiga.
Diperlukan waktu rata-rata tiga hari untuk memilih paus baru sejak abad ke-20. Namun Paus Fransiskus, yang meninggal pada 21 April, terpilih pada tahun 2013 hanya dalam waktu dua hari.