Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol dan Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba akan menggelar pertemuan puncak kedua di sela-sela KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Peru dan KTT G20 di Brasil.
Kantor Kepresidenan pada hari Kamis (14/11) menyampaikan bahwa dalam perjalanan KTT tersebut, Presiden Yoon akan memperdalam hubungan kerja sama di kawasan dan membangun ikatan dengan para pemimpin melalui pertemuan puncak bilateral dengan negara-negara di kawasan Asia-Pasifik seperti Jepang, Vietnam, Brunei, Kanada, serta pertemuan trilateral antara Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Jepang.
Kantor Kepresidenan juga menjelaskan bahwa dalam pertemuan kedua dengan PM Ishiba, Presiden Yoon akan menegaskan tekad kuatnya untuk mengembangkan hubungan Korea Selatan dan Jepang, dalam menyambut 60 tahun hubungan diplomatik kedua negara di tahun depan.
Mengenai pertemuan trilateral antara Korea Selatan, AS, dan Jepang ,yang dijadwalkan akan dihadiri oleh Presiden Biden, Kantor Kepresidenan menyebut bahwa, pertemuan itu akan menjadi pertemuan puncak trilateral pertama di tahun ini setelah KTT 'Camp David' dan akan menegaskan kembali komitmen tingkat pemimpin terhadap kerja sama trilateral yang berkelanjutan.
Selain itu, dalam KTT APEC kali ini Presiden Yoon akan menyampaikan protes atas kerja sama militer ilegal antara Korea Utara dan Rusia, seperti pengiriman pasukan Korea Utara ke Rusia. Yoon juga akan menggalang solidaritas serta dukungan dari negara-negara anggota untuk mempertahankan tatanan internasional yang berbasis norma.
Sebagai tuan rumah KTT APEC di tahun depan, Yoon juga akan memperkenalkan rencana penyelenggaraan konferensi tersebut.
KTT APEC tahun depan akan diadakan di Gyeongju dengan tema 'Masa Depan Berkelanjutan Yang Dibangun Bersama'.