Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Kamis (24/10) bahwa kerjasama militer negaranya dengan Korea Utara adalah “urusan kami.” Hal itu dilontarkan Putin saat ia menjawab pertanyaan mengenai pengiriman pasukan Pyongyang untuk mendukung perang Rusia di Ukraina.
Putin membuat pernyataan tersebut dalam sebuah konferensi pers di sela-sela KTT BRICS di Kazan. Dimana Reuters, Bloomberg dan media lainnya melaporkan, setelah Washington dan Seoul mengonfirmasi bahwa Korut mengirimkan sekitar 3.000 tentara ke Rusia timur dengan menggunakan kapal pada awal bulan ini.
Putin secara khusus menyebutkan Pasal 4 dari perjanjian "kemitraan strategis komprehensif" dengan Korea Utara yang mencakup klausul pertahanan bersama.
Sebelumnya, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan Putin menandatangani perjanjian tersebut dalam sebuah pertemuan di Pyongyang pada bulan Juni.
Perjanjian itu menyerukan agar salah satu pihak memberikan bantuan militer kepada pihak lain "tanpa penundaan" jika terjadi invasi bersenjata. Komitmen itu menurut banyak pihak merupakan kebangkitan kembali aliansi militer kedua negara di era Perang Dingin.