Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Ekonomi

Target Kunjungan 30 Juta Wisatawan, Pemerintah Korsel Rilis Strategi Pariwisata

Write: 2024-06-17 13:44:54Update: 2024-06-17 14:31:03

Target Kunjungan 30 Juta Wisatawan, Pemerintah Korsel Rilis Strategi Pariwisata

Photo : KBS News

Mulai paruh kedua tahun ini, wisatawan asing berkelompok akan dapat lebih mudah mendaftarkan Electronic Travel Authorization (K-ETA). K-ETA bukan merupakan visa, melainkan izin perjalanan elektronik yang diperlukan untuk masuk ke Korea Selatan.

Pemerintah Seoul pada hari Senin (17/06) memaparkan sejumlah langkah untuk mendorong peningkatan turis asing ke Korea Selatan dalam sebuah rapat bersama para menteri urusan ekonomi. 

Pemerintah menuturkan bahwa jumlah turis asing yang mengunjungi Korea Selatan hingga bulan April tahun ini telah pulih hingga mencapai 90% dari tingkat pada tahun 2019 sebelum pandemi COVID-19. Namun pemulihan di sektor tersebut dinilai berjalan lambat karena meningkatnya jumlah turis individu. 

Adapun budaya pariwisata mengalami perubahan sebagaimana jumlah kedatangan wisatawan asing individu lebih meningkat daripada turis berkelompok, bahkan turis asing lebih tertarik pada pengalaman budaya dibandingkan berbelanja. 

Seiring dengan perubahan serupa, pemerintah menyediakan sejumlah langkah baru yang komprehensif untuk memberikan layanan perjalanan bagi turis asing. 

Pertama, pemerintah Korea Selatan berencana untuk menambah jumlah petugas pemeriksaan visa dan Pusat Permohonan Visa, sehingga waktu yang diperlukan untuk menerbitkan visa turis dari negara-negara Asia Tenggara dapat dipersingkat, dengan target jumlah kunjungan wisatawan yang meningkat. 

Untuk memfasilitasi penggunaan izin perjalanan elektronik K-ETA itu, pemerintah akan meningkatkan cakupan penerapan massal untuk wisatawan berkelompok dan menyederhanakan beberapa prosedur terkait. 

Terlebih lagi, visa Hallyu, atau "K-culture training visa" bagi warga asing yang mengunjungi Korea Selatan untuk mempelajari tarian dan musik, akan diuji coba mulai paruh kedua tahun ini. Visa Hallyu itu diharapkan dapat digunakan oleh para calon anggota boy band atau girl grup yang ingin mendapatkan pelatihan di sejumlah perusahaan hiburan di Korea Selatan. 

Sementara itu, layanan pengiriman bagasi dari stasiun KTX ke hotel yang telah tersedia, juga akan diperluas menjadi 16 stasiun, dan tiket transportasi khusus bagi warga asing pun dapat dijual di jalur penerbangan yang masuk ke Korea Selatan. 

Terlebih lagi, tiket transportasi umum jangka pendek baru yang secara khusus diperuntukkan bagi warga asing tersebut dapat digunakan di kota-kota besar seperti Seoul dan Busan selama satu hingga 5 hari. 

Tidak hanya itu, paket wisata lokal yang memperkenalkan tentang K-Konten dan K-pop juga akan semakin beragam, seperti tersedianya paket wisata khusus yang bergabung dengan ajang K-pop besar-besaran. 

Dengan kebijakan baru tersebut, pemerintah menargetkan untuk dapat menarik minat kunjungan 30 juta wisatawan asing ke Korea Selatan dengan target pendapatan pariwisata mencapai 30 miliar won dalam tiga tahun mendatang.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >