Pemerintah akan membuka 44 perpustakaan umum baru di seluruh negeri Korea Selatan tahun ini, dan meningkatkan jumlah ketersediaan buku hingga sebanyak 100 juta.
Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwista, serta Komisi Kepresidenan urusan Kebijakan Perpustakaan dan Informasi merilis tujuan itu pada hari Kamis (31/3/2016) sebagai bagian rencana pengembangan perpustakaan yang komprehensif tahap ke dua untuk tahun 2014 hingga 2018.
Sebanyak 820 miliar won dialokasikan dalam upaya membuka 44 perpustakaan baru, termasuk 15 di provinsi Gyeonggi, 9 di Seoul dan 3 masing-masing di Busan dan Daegu.
Pembukaan perpustakaan baru itu akan membuat jumlah total perpustakaan publik di Korea Selatan menjadi 1019. Fasilitas itu juga diharapkan akan mengurangi kepadatan. Diharapkan setiap perpustakaan akan digunakan rata-rata 50.765 orang setiap tahun ini, turun dari 52.851 orang pada tahun 2015.