Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Pemerintah Peringatkan PNU Yang Menolak Revisi Penambahan Kuota Mahasiswa FK

Write: 2024-05-08 14:55:48Update: 2024-05-08 14:57:02

Pemerintah Peringatkan PNU Yang Menolak Revisi Penambahan Kuota Mahasiswa FK

Photo : YONHAP News

Kementerian Pendidikan Korea Selatan telah memperingatkan Universitas Nasional Pusan (PNU) untuk dapat dikenakan sanksi administratif, setelah universitas tersebut menolak merevisi aturan universitas untuk meningkatkan jumlah kuota penerimaan mahasiswa baru fakultas kedokteran pada hari Selasa (07/05).

Kementerian tersebut mengatakan pada hari Rabu (08/05), bahwa pihaknya berpotensi untuk mengeluarkan perintah yang mewajibkan universitas itu untuk mengambil tindakan perbaikan jika revisi tersebut pada akhirnya dibatalkan.

Kementerian memperingatkan bahwa jika universitas gagal mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kuota tersebut, maka kementerian berencana untuk mengambil respons tegas, seperti menangguhkan penerimaan mahasiswa baru.  

PNU dijadwalkan akan merevisi peraturan universitasnya untuk menambah jumlah penerimaan mahasiswa kedokteran setiap tahunnya dari 125 menjadi 200, dan menerima 163 mahasiswa baru untuk tahun ajaran berikutnya.

Akan tetapi, universitas itu telah menolak revisi tersebut pada hari Selasa dalam rapat dewan akademiknya, dengan menghimbau perlunya diskusi yang memadai sebelum universitas memutuskan peningkatan kuota penerimaan.

Dalam menanggapi hal itu, kementerian menekankan bahwa menurut Undang-Undang Pendidikan Tinggi, ketika pimpinan universitas menetapkan peraturan tentang jumlah kuota mahasiswa baru fakultas kedokteran, maka universitas itu harus mengikuti keputusan yang ditetapkan oleh menteri pendidikan. 

Dengan kata lain, sebanyak 32 universitas yang ditunjuk kementerian memiliki kewajiban untuk merevisi peraturannya demi mematuhi peningkatan kuota penerimaan yang dialokasikan pemerintah.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >