Amerika Serikat mengumumkan bahwa pihaknya akan mendukung dana subsidi senilai 8,8 triliun won atau 6,4 miliar dolar AS kepada Samsung Electronics.
Dukungan tersebut bertujuan untuk mengaktifkan investasi perusahaan semikonduktor di AS, sekaligus membatasi produksi dari China. Dana tersebut akan digunakan untuk membangun kompleks semikonduktor tercanggih di Texas, AS.
Dana tersebut merupakan subsidi terbesar ketiga yang diberikan oleh AS. Samsung Electronics berencana untuk meningkatkan volume investasi untuk AS sebanyak lebih dua kali lipat untuk menyesuaikan dana subsidi tersebut.
Selain pabrik produksi semikonduktor yang tengah dibangun, Samsung Eletronics akan membangun pabrik semikonduktor tambahan dan fasilitas lembaga penelitian untuk memproduksi dan meneliti semikonduktor 4 nanometer dan 2 nanometer di AS.
Dana yang diinvestasikan oleh Samsung ke AS mencapai lebih 40 miliar dolar AS, sehingga dana subsidi AS juga bertambah.
Dana subsidi tersebut dapat memperluas pasokan semikonduktor di AS, yang diharapkan dapat membatasi bisnis semikonduktor di China.
AS menyatakan bahwa pihaknya dapat mencapai target 20% produksi dalam negeri semikonduktor tercanggih dunia hingga tahun 2030 mendatang.
Presiden Joe Biden menyatakan, bahwa investasi Samsung Electronics tersebut dapat menciptakan minimun 21.500 unit lapangan kerja di Amerika Serikat.