China dilaporkan akan memulai kembali penerbitan visa bagi warga asing pada Rabu (15/03). 

Menurut Bloomberg dan media asing lainnya pada Selasa (14/03), Kedutaan Besar China di Amerika Serikat mengumumkan pada Senin (13/03) bahwa China akan mencabut pembatasan visa bagi warga asing yang telah diterapkan selama pandemi COVID-19.

Kedutaan Besar China itu dilaporkan mengatakan bahwa visa yang telah diterbitkan tetap berlaku dan dokumen-dokumen perjalanan baru akan ditinjau dan disetujui, menambahkan bahwa kebijakan yang baru akan memungkinkan perjalanan bebas visa bagi mereka yang tiba dengan kapal pesiar ke Shanghai dan Pulau Hainan.

Di Januari, China mengizinkan warga negaranya untuk bepergian keluar negeri dan mengakhiri aturan karantina serta kewajiban tes PCR bagi pendatang yang masuk ke negaranya.

Pada minggu lalu, China mengumumkan akan kembali mengizinkan tur berkelompok ke 40 negara mulai 15 Maret, namun Korea Selatan tidak termasuk dalam daftar tersebut.

Sementara itu, jumlah kasus harian COVID-19 di Korea Selatan tercatat di kisaran 11.000 pada Selasa (14/03).

Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan tercatat 11.401 kasus penularan yang dilaporkan sepanjang hari Senin (13/03), termasuk 11 kasus dari luar negeri, meningkatkan total kasus menjadi lebih dari 30 juta 640 ribu kasus.

Angka tersebut naik lebih dari 7.000 kasus dari sehari sebelumnya, namun turun 880 kasus dibandingkan seminggu lalu.

Jumlah pasien yang dirawat di unit perawatan intensif mencapai 152 orang, bertambah 10 orang dari sehari sebelumnya.

Selain itu, tercatat 6 kasus kematian pada Senin (13/03), menaikkan total kasus kematian mencapai 34.121 kasus, dengan tingkat fatalitas kasus tetap tercatat di 0,11 persen.