Gereja-gereja Katolik dan Protestan di seluruh negeri Korea Selatan menggelar misa dan ibadah untuk merayakan kelahiran Yesus pada Kamis (25/12).
Uskup Agung Keuskupan Agung Seoul, Chung Soon-taek, dalam Misa Hari Raya Natal 2025 yang berlangsung dini hari di Katedral Myeongdong, Seoul, memanjatkan doa agar rahmat dan damai Tuhan melimpah kepada seluruh rakyat di negeri ini.
Ia secara khusus menyampaikan harapan agar cahaya penghiburan dan harapan Tuhan menyinari mereka yang tengah berjuang menghadapi luka, kesepian, isolasi, serta ketimpangan sosial.
Gereja-gereja Protestan di seluruh negeri menggelar serangkaian perayaan Natal 2025 termasuk Ibadah Malam Natal dan Ibadah Hari Natal.
Dewan Gereja Korea dalam pesan Natal menyampaikan harapan agar di tempat yang penuh kebencian, perpecahan, rasa cinta dapat kembali tumbuh dan hubungan dipulihkan.
Presiden Lee Jae Myung, melalui media sosial, menyampaikan pesan Natal bahwa kehidupan Yesus Kristus yang hadir bersama mereka yang menderita di tempat paling rendah dan gelap adalah makna sejati Natal.
Ia kemudian menambahkan bahwa pemerintah akan berusaha sebaik mungkin agar kehangatan dan harapan dapat menjangkau kehidupan sehari-hari rakyat pada tahun baru.