Menteri Perdagangan, Perindustrian, dan Energi Korea Selatan, Ahn Duk-geun menyatakan bahwa ia akan berupaya maksimal untuk melindungi perusahaan-perusahaan Korea Selatan dari kebijakan tarif baru yang diterapkan AS, ketika ia bertemu dengan para pejabat senior di Washington, D.C.
Menteri Ahn menyampaikan komitmennya itu kepada para wartawan di Bandara Internasional Incheon pada hari Rabu (26/02), sebelum bertolak ke AS untuk kunjungan selama tiga hari.
Menteri Ahn juga menyatakan bahwa pemerintah sedang meninjau kondisi industri domestik yang terdampak melalui berbagai saluran, sebagaimana ia telah melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat tinggi di sektor bisnis, termasuk Grup Hyundai Motor, menjelang kunjungannya ke Washington.
Menteri Ahn menyatakan bahwa ia berencana untuk bertemu dengan pejabat-pejabat tinggi pemerintahan AS, termasuk Menteri Perdagangan Howard Lutnick. Dimana ia akan menekankan bahwa kerja sama industri antara Korea Selatan dan AS adalah hal yang vital, khususnya di sektor strategis seperti perkapalan, energi, dan industri canggih.
Ia melanjutkan bahwa dalam serangkaian pertemuannya, ia akan menyoroti bahwa ekosistem industri kedua negara harus beroperasi secara bersamaan dan selaras.
Menteri Ahn mengimbau perlunya badan konsultatif bilateral untuk menciptakan platform dalam negosiasi yang berkelanjutan, mengingat situasi saat ini tidak dapat diselesaikan hanya dengan satu kali perundingan. Ia juga berupaya memastikan bahwa diskusi yang dimulai selama kunjungannya dapat berlanjut di masa depan.