Angka kelahiran total (Total Fertility Rate, TFR) di tahun lalu, tercatat mencapai 0,75, menandai sedikit kenaikan untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun terakhir.
Menurut data dari Badan Statistik Korea Selatan pada hari Rabu (26/02), jumlah anak yang lahir pada tahun lalu mencapai 234 ribu orang, dan jumlah itu mengalami kenaikan 3,6%, yakni 8.300 orang jika dibandingkan dengan tahun 2023.
Angka kelahiran yang sebelumnya terus menurun, menunjukkan tren peningkatan tersebut untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun sejak tahun 2015.
Angka kesuburan total, yaitu jumlah rata-rata anak yang diperkirakan dapat dilahirkan oleh seorang wanita sepanjang usia produktifnya untuk melahirkan pun turut meningkat 0,03 orang dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menjadi 0,75 orang pada tahun lalu.
Pemulihan tren peningkatan angka kelahiran tersebut diperkirakan dipengaruhi oleh meningkatnya populasi wanita yang berusia 30-an tahun, dan juga peningkatan jumlah pernikahan sejak paruh kedua tahun 2022, setelah sebelumnya sempat menurun drastis akibat pandemi COVID-19.
Sementara itu, jumlah orang yang meninggal dunia pada tahun lalu naik 1,7% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menjadi 358.400 orang.
Demikian, peningkatan populasi alami, yaitu jumlah kelahiran dikurangi dengan jumlah kematian, berkurang menjadi 120 ribu orang.