Pemerintah Korea Selatan telah menjanjikan anggaran hingga 39 triliun won untuk meningkatkan likuiditas bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjelang liburan Tahun Baru Imlek.
Komitmen pemerintah itu diumumkan pada hari Kamis (09/01) dalam sebuah pertemuan para menteri terkait yang dipimpin oleh Penjabat Presiden Choi Sang-mok.
Pemerintah akan menyediakan anggaran hingga 39 triliun won untuk mendukung arus kas usaha kecil dan usaha mikro menjelang Tahun Baru Imlek, dengan menyiapkan pinjaman senilai 37 triliun won melalui bank-bank swasta dan pemerintah.
Selain itu, pemerintah juga akan menyediakan total 5 miliar won untuk mendukung para pedagang di pasar tradisional dalam membeli produk dengan permintaan tinggi dalam dua bulan menjelang liburan Tahun Baru Imlek.
Pemerintah juga akan mengimplementasikan program penciptaan lapangan kerja lebih awal dengan target mempekerjakan lebih dari 790 ribu orang hingga akhir bulan ini, yang merupakan 64% dari target untuk tahun ini.