Serikat Buruh Kereta Api, Kereta Subway Seoul, dan pekerja di sektor pendidikan akan menggelar aksi mogok kerja bersama pada tanggal 5 dan 6 Desember mendatang.
Serikat Kerja Layanan Publik dan Transportasi Korea menyatakan hal tersebut di dalam jumpa pers yang berlangsung di depan Kantor Kepresidenan di Seoul pada hari Selasa (26/11).
Serikat Pengemudi Truk juga akan melakukan aksi mogok kerja pada tanggal 2 hingga 3 Desember mendatang, termasuk serikat pekerja untuk pensiun nasional, gas publik, dan pekerja pemerintah daerah juga akan melakukan aksi mogok kerja bersama.
Mereka menuntut pemerintah untuk menjamin kesejahteraan dan keselamatan masyarakat, meningkatkan hak-hak buruh, serta meminta pemerintahan Yoon Suk Yeol untuk mengundurkan diri.
Serikat kerja kereta api dan kereta subway di Seoul mempermasalahkan pengurangan tenaga kerja dan penyerahan tugas terkait keselamatan ke pihak lain.
Serikat kerja pendidikan mengkritik gaji dasar yang kurang memadai upah minimum, diskriminasi, dan beberapa hal lainnya.
Mereka menuntut pengunduran diri Presiden Yoon sambil mengkritik bahwa presiden mengabaikan keselamatan masyarakat, diskriminasi yang dialami buruh, risiko penderitaan kanker paru-paru yang dialami pekerja pendidikan, dan lain sebagainya.