Neraca fiskal pengelolaan yang mencerminkan kondisi ekonomi Korea Selatan mencatatkan defisit, dengan lebih dari 83 triliun won hingga bulan Juli tahun ini.
Kementerian Strategi dan Keuangan pada hari Kamis (12/09) menyampikan bahwa total pendapatan Korea Selatan tercatat mencapai 208,8 triliun won hingga bulan Juli lalu, turun 8,8 triliun won dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, neraca fiskal konsolidasi mencapai 52,3 triliun won dan neraca fiskal pengelolaan yang terdapat setelah dipotong neraca dana empat asuransi dari neraca fiskal konsolidasi tercatat 83,2 triliun won.
Dibandingkan tahun lalu, jumlah ini merupakan angka defisit sebesar 15,3 triliun won, terbanyak ketiga setelah tahun 2020 dan 2022.