Jumlah cadangan devisa Korea Selatan di bulan Agustus lalu mengalami peningkatan sekitar 2,4 miliar dolar AS, dibandingkan dengan posisi akhir satu bulan sebelumnya.
Melihat data dari Bank Sentral Korea (BOK) pada hari Rabu (04/09), posisi cadangan devisa Korea Selatan tercatat mencapai 415,92 miliar dolar AS pada akhir bulan Agustus.
BOK menuturkan bahwa, meskipun terjadi penurunan tabungan valuta asing di lembaga keuangan, namun terdapat peningkatan keuntungan nilai aset dari investasi, termasuk nilai aset non-dolar, menyusul depresiasi mata uang dolar.
Sebagaimana indeks harga dolar AS turun sebesar 3,1% dari sebelumnya yaitu sebesar 104,55 di akhir bulan Juli, menjadi 101,34 di akhir bulan Agustus.
Pada akhir bulan Juli lalu, Korea Selatan menjadi pemegang cadangan devisa terbesar ke-7 di dunia. Sementara Cina tetap berada di posisi teratas di dunia dengan memiliki sebesar 3 triliun 256 miliar dolar AS, disusul oleh Jepang, Swiss, India, dan Rusia.