Pemerintah berencana untuk menyalurkan cadangan bahan pokok karena permintaan yang tinggi menjelang hari raya Chuseok, dengan membuat rekor 170 ribu ton bahan makanan yang tersedia serta diskon mencapai 70 miliar won.

Pemerintah mengumumkan rencana tersebut pada hari Rabu (28/08) dalam pertemuan para menteri yang terkait dengan ekonomi, dengan mengatakan bahwa hal tersebut akan membantu masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi dan menekan inflasi menjelang hari raya.

Rencana tersebut mencakup 20 item makanan, termasuk sekitar 12 ribu ton kubis dan lobak, 9,1% lebih banyak dari yang dikeluarkan pemerintah setahun sebelumnya. 

Pemerintah juga akan memperpanjang sistem kuota tarif untuk sepuluh jenis buah-buahan impor sampai akhir tahun untuk menurunkan tarif dan menstabilkan harga. Di bawah sistem ini, yang akan berakhir pada akhir September, produk-produk diimpor dengan kondisi bea masuk yang menguntungkan dalam volume yang ditentukan.

Potongan harga tersebut akan memungkinkan konsumen untuk menghemat sebanyak 50% untuk produk-produk pertanian dan 60% untuk produk-produk perikanan.

Selain itu, pemerintah juga berencana untuk memberikan pinjaman dan dukungan keuangan lainnya senilai 43 triliun won untuk usaha kecil dan menengah.