Bank Sentral Korea (BOK) telah mempertahankan suku bunga acuan yang stabil pada kisaran 3,5% selama 13 kali berturut-turut sejak Februari 2023.
Keputusan tersebut ditetapkan dalam sesi penetapan suku bunga Dewan Kebijakan Moneter BOK pada hari Kamis (22/08), mempertahankan rekor selisih 2 poin persentase dengan suku bunga The Fed.
BOK telah mempertahankan suku bunga acuan selama 19 bulan dan 9 hari, sebuah rekor dalam hal pembekuan suku bunga dan durasi secara berturut-turut sejak berdirinya bank sentral.
Pembekuan suku bunga itu terjadi di tengah melonjaknya hutang rumah tangga dan harga rumah.
Menurut Korea Real Estate Board, harga rumah di Seoul naik 0,76% di bulan Juli, yang merupakan kenaikan bulanan terbesar dalam empat tahun 7 bulan terakhir.
Pinjaman rumah tangga yang belum dilunasi dari bank-bank besar di Korea Selatan mencapai 719,9 triliun won pada hari Rabu (21/08), melonjak lebih dari 4 triliun won hanya dalam dua minggu.
Sementara itu BOK merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun ini menjadi 2,4% dari yang sebelumnya 2,5%.
Bank sentral juga menurunkan proyeksi inflasi untuk tahun ini menjadi 2,5% dari perkiraan sebelumnya 2,6%.