Pembelian emas baik oleh bank-bank sentral sejumlah negara, maupun investor dengan kekayaan bersih tinggi dilaporkan berdampak pada penguatan harga emas. Hal itu terjadi di tengah harga emas global yang terus mencetak rekor baru belakangan ini.  

Menurut sebuah laporan terbaru dari Dewan Emas Dunia (World Gold Council, WGC) mengatakan pada hari Selasa (30/07) bahwa jumlah investasi yang dijual bebas mencapai 329 ton, yang merupakan sebagian besar dari total permintaan emas.

Dilanjutkan bahwa dalam transaksi tersebut, selain pembelian emas oleh bank-bank sentral, menjadi salah satu faktor yang membuat harga emas terus melonjak.

Meski demikian, terlepas dari investasi yang dijual bebas, belanja emas dalam kuartal kedua tahun ini turun 6% akibat perlambatan belanja komoditas emas, menjadi 929 ton. Namun jika mencakup investasi yang dijual bebas itu, maka permintaan emas meningkat 4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menjadi 2.358 ton. 

Angka tersebut menyentuh rekor tertinggi per kuartal kedua, setelah data terkait dikumpulkan mulai tahun 2000. 

Dalam kuartal kedua, pembelian bersih emas oleh bank-bank sentral berjumlah 184 ton, naik 6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.