Serikat Pekerja Kesehatan dan Medis Korea Selatan mengatakan, akan melakukan aksi mogok kerja selama dua hari terhitung mulai hari Kamis (13/07), dengan menyerukan untuk meningkatkan kondisi kerja termasuk peningkatan tenaga kerja medis.
Serikat tersebut terdiri dari sekitar 85.000 orang, termasuk perawat, asisten perawat, apoteker dan pekerja perawatan.
Menurut serikat, diantara total jumlah pekerja tersebut, sebanyak 45.000 anggota serikat akan terjun ke jalan untuk melakukan aksi mogok kerja di Seoul mulai hari Rabu (12/07) malam.
Aksi mogok kerja itu diperkirakan akan dilanjutkan di empat area basis nasional di Seoul, Busan, Gwangju dan Sejong pada hari Jumat (14/07) mendatang.
Para perawat sejauh ini meminta adanya peningkatan layanan perawatan gabungan secara menyeluruh dan tenaga kerja serta staf medis. Dijelaskan bahwa serikat akan memutuskan penjadwalan ke depan, setelah meninjau hasil diskusi antara pemerintah dan pihak rumah sakit selama periode aksi mogok kerja berlangsung.