Korea Selatan berhasil memenangkan proyek senilai 260 miliar won untuk membangun fasilitas pembuangan tritium di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Rumania.

Perusahaan Tenaga Hidro dan Nuklir Korea (KHNP) yang dikelola negara menandatangani kesepakatan dengan perusahaan energi nuklir Rumania Nuclearelectrica, atau SNN, untuk membangun fasilitas tersebut di PLTN Cernavoda.

Fasilitas yang memisahkan tritium dari air berat yang digunakan sebagai moderator dan pendingin di dalam pembangkit nuklir, dirancang untuk secara signifikan mengurangi jumlah limbah radioaktif dan meminimalkan risiko radiasi terhadap manusia dan lingkungan. 

Nilai kontrak tersebut adalah 260 miliar won, merupakan yang terbesar dalam jumlah ekspor untuk satu fasilitas PLTN sejauh ini. 

Ketua KHNP Hwang Joo-ho mengatakan bahwa kontrak ini menjadi momen yang signifikan karena perusahaan publik Korea Selatan untuk pertama kalinya bertanggung jawab atas kontrak Rekayasa, Pengadaan, dan Konstruksi (EPC) PLTN di wilayah benua Eropa. 

Selanjutnya, pemerintah dan KHNP juga mengharapkan akan memenangkan kontrak dalam proyek perbaikan performa PLTN Cernavoda senilai 2,5 triliun won. 

Ditengah upaya untuk mendorong ekspor PLTN di Polandia dan Cheko, kemenangan proyek pembangunan fasilitas PLTN di Rumania tersebut akan memberikan peluang lain yang signifikan dalam industri PLTN Korea Selatan ke depannya.