Kantor Pusat Berita Korea Utara (KCNA) melaporkan bahwa negerinya akan menggelar Sidang Majelis Tertinggi Rakyat pada tanggal 29 Agustus mendatang.
KCNA melaporkan pada hari Jumat (9/8/19) bahwa Majelis Tertinggi Rakyat ke-14 akan menggelar sidang kedua tahun 2019 di Pyongyang berdasarkan keputusan Komite Tetap Majelis Tertinggi Rakyat No. 20, yang telah dikeluarkan pada hari Kamis (8/8/19).
Siaran Pusat Korea Utara juga mengudarakan bahwa sudah ada pengumuman untuk mengadakan Sidang Majelis Tertinggi Rakyat dan para anggota harus mendaftarkan diri untuk menghadiri sidang tersebut pada tanggal 27 dan 28 Agustus.
Korea Utara biasanya mengadakan Sidang Majelis Tertinggi Rakyat satu atau dua kali dalam satu tahun, namun jarang mengadakannya dua kali dalam setahun.
Pada umumnya, Korea Utara mengadakan Sidang Majelis Tertinggi Rakyat pada bulan Maret atau April dan membahas pembuatan dan perbaikan peraturan, kebijakan luar negeri, anggaran belanja negara, dan personalia.
Negara komunis itu telah meluncurkan pemerintahan Kim Jong-un tahap kedua dan memproses anggaran belanja negara tahun 2019, pada sidang pertama tanggal 11-12 April lalu.
Oleh karena itu, isu yang akan dibahas dalam sidang kedua pada akhir bulan Agustus ini menjadi perhatian utama.
Ada pihak yang memperkirakan dikeluarkannya rancangan peraturan ekonomi atau tindakan negara untuk menyempurnakan 'target 5 tahun perkembangan ekonomi negara'.
Pihak lain menganalisis, Korea Utara mengemukakan pendapatnya terkait kebijakan luar negeri dalam perundingan dengan Amerika Serikat yang mengalami kebuntuan.