Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Antar-Korea

Korea Utara Meminta Korea Selatan "Diam" dalam Urusan Pembicaraan Pyongyang dan Washington

Write: 2019-06-28 14:04:17Update: 2019-06-28 14:08:43

Korea Utara Meminta Korea Selatan "Diam" dalam Urusan Pembicaraan Pyongyang dan Washington

Photo : YONHAP News

Korea Utara (Korut) mengeluarkan pernyataan terkait pembicaraan Korut dan Amerika Serikat (AS) pada hari Kamis (27/6/19).

Dalam pernyataan yang dikeluarkan atas nama ketua bagian urusan AS di Kemnterian Luar Negeri Korut itu, Korut mengatakan pembicaraan di antara Korut dan AS adalah urusan yang tidak boleh sama sekali ikut dicampuri pemerintah Korea Selatan.

Dalam hal ini, Kementerian Luar Negeri Korut tidak bisa mengeluarkan pernyataan / pesannya kepada Korsel.

Korut menyampaikan pihaknya ingin melakukan perundingan dengan AS secara langsung tanpa bantuan Korsel. Dengan ini, Korut akan mengesampingkan Korsel dalam perundingan denuklirisasi nanti.

Selain itu, Korut mengatakan juga bahwa dua Korea sama sekali tidak  mengadakan pembicaraan terkait perundingan denuklirisasi. Pernyataan Korut ini bertolakan dengan pernyataan pemerintah Korsel selama ini.

Selanjutnya, Korut mendesak AS untuk membawa perhitungan baru untuk dipertimbangkan dalam upaya untuk membuahkan hasil nyata dalam perundingan nantinya.

Korut juga menyaratkan perlakuan yang sesuai dengan wakil perundingan yang benar-benar dapat berdialog dan berkomunikasi dengan baik. Di samping itu, perlu adanya rencana penanggulangan yang lengkap untuk dipertimbangkan dalam pertemuan tingkat kerja.

Korut dianalisis sedang melakukan pendekatan perihal perundingan denuklirisasi dengan metode lain setelah mengerahkan perwakilannya lewat Kementerian Luar Negeri, dari sebelumnya, lewat Kementerian Unifikasi.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >