Paus Fransiskus I memperlihatkan dukungannya terhadap kestabilan perdamaian di Semenanjung Korea kepada mantan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon yang mengunjungi Vatikan.
Paus Fransiskus berbagi pendapat dengan mantan Sekjen Ban tentang situasi Semenanjung Korea, perdamaian, lingkungan hidup dan lainnya selama sekitar 20 menit pada hari Kamis (11/4/19) waktu setempat.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Sekjen itu dikabarkan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Paus Fransiskus karena beliau memberikan pidato di sidang umum PBB pada bulan September 2015 dan mengeluarkan sebuah ensiklik yang disebut 'Laudato Si', sehingga membantu PBB dalam mengadopsi Perjanjian Iklim Paris pada bulan Desember 2015.
Selain itu, Paus Fransiskus mengatakan bahwa pengaruh situasi Semenanjung Korea pada seluruh dunia sangat besar, sehingga menjaga dialog agar tetap berjalan adalah penting.
Paus Fransiskus menambahkan bahwa ia ingin memperkenalkan tekad yang kuat untuk mendukung perdamaian di Semenanjung Korea kepada segala pihak yang menangani isu Semenanjung Korea.