Photo : Getty Images Bank
Jenazah lima pendaki asal Korea Selatan dan empat pemandu Nepal ditemukan pada hari Minggu (14/10/18), sehari setelah mereka tewas tertimbun longsor dan badai salju di Himalaya di Nepal.
Kementerian Luar Negeri pada hari Minggu mengatakan bahwa jenazah mereka disimpan di kamar mayat Rumah Sakit Universitas Kedokteran Tribhuvan Kathmandu.
Kementerian mengatakan jenazah tersebut akan tiba di Korea Selatan pada tgl.17 Oktober dini hari.
Sembilan korban termasuk Kim Chang-ho, orang Korea pertama yang mencapai empat belas puncak di atas delapan ribu meter tanpa oksigen tambahan, ditemukan tewas pada hari Sabtu (13/10/18) di dekat basecamp mereka yang terletak di ketinggian 3.500 mdpl di Gunung Gurja Nepal barat.
The Himalayan Times pada hari Sabtu melaporkan bahwa penyelenggara tim ekspedisi mengatakan para pendaki terkubur setelah tanah longsor menimpa base camp mereka.
Para pendaki sedang menunggu cuaca cerah ketika badai salju besar memicu tanah longsor yang mengubur perkemahan mereka.