Korea Selatan dan Korea Utara telah mengadakan pertemuan tingkat tinggi di sisi utara Panmunjeom pada hari Senin (13/8/18) mulai pukul 10.00 pagi.
Dalam kesempatan tersebut, kedua Korea sepakat untuk mengadakan KTT pada bulan September di Pyongyang.
Untuk menentukan hal-hal yang rinci termasuk tanggal penyelenggaraan, kedua Korea diperkirakan akan membahasnya dalam pertemuan tingkat tinggi satu kali lagi.
Menteri Unifikasi Korea Selatan Cho Myoung-gyon dan Ketua Komite Reunifikasi Damai Tanah Air Korea Utara Ri Son-gwon yang hadir sebagai pemimpin delegasi telah menekankan pentingnya kerja sama erat antar-Korea.
Sebelumnya, dalam Deklarasi Panmunjeom tgl. 27 April lalu telah disebutkan bahwa KTT antar-Korea dibuka di Pyongyang pada musim gugur.
KTT antar Korea di Pyongyang akan menjadi pertemuan pertama pasca KTT 4 Oktober 2007, yang mempertemukan mantan Presiden Korea Selatan Roh Moo-hyun dan mantan pemimpin Korea Utara Kim Jong-il.
Korea Selatan dan Korea Utara diperkirakan akan membicarakan isu negosiasi nuklir yang masih belum menemukan jalan keluar pada KTT ke-3.
Sehingga masyarakat saat ini memperhatikan peran Korea Selatan sebagai perantara antara Korea Utara dan AS.