Korea Utara kembali mendesak AS untuk menyetujui deklarasi berakhirnya Perang Korea, menegaskan bahwa langkah tersebut dapat membantu menciptakan lingkungan yang membangun kepercayaan dua negara.
Harian resmi Partai Buruh yang berkuasa di Korea Utara, Rodong Sinmun pada hari Kamis (9/8/18) memberitakan bahwa deklarasi berakhirnya perang adalah "permintaan waktu" bagi Korea Utara.
Deklarasi berakhirnya perang juga akan menjadi proses pertama menuju perdamaian dan keamanan, baik di Semenanjung Korea maupun di seluruh dunia.
Harian itu menambahkan bahwa saat ini tidak wajar untuk melihat ketidakpercayaan dan permusuhan terjadi antara Korea Utara dan AS, menegaskan bahwa sudah tiba bagi kedua negara untuk mengambil langkah mengumumkan berakhirnya perang.
Rodong Sinmun juga menyinggung perjanjian bersama yang telah dicapai dalam KTT antara Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan Presiden AS Donald Trump.
Dalam KTT tersebut kedua pemimpin setuju untuk bekerja sama dalam membangun rezim perdamaian yang abadi dan kuat.