Lebih dari 3.500 orang dirawat di rumah sakit di seluruh Korea Selatan karena penyakit akibat gelombang panas yang ekstrim pada tahun ini.

Badan Pengengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) pada hari Rabu (8/8/18) mengatakan bahwa sejak tanggal 20 Mei sampai 6 Agustus terdapat 3.536 orang yang dibawah ke rumah sakit akibat cuaca panas ekstrim, dengan 44 orang di antaranya meninggal dunia. 

Jumlah pasien pria yang menderita gejala sengatan panas mencapai 2.566 orang,  dua kali lipat dari jumlah pasien perempuan yang mencapai 970 orang. 

Sebanyak 33% pasien atau 1.156 orang adalah para lansia berusia 65 tahun ke atas.