Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Antar-Korea

Korsel-Korut Sepakat Gelar Reuni Keluarga Terpisah di Bulan Agustus

Write: 2018-06-22 22:21:15Update: 2019-06-14 14:56:30

Korsel-Korut Sepakat Gelar Reuni Keluarga Terpisah di Bulan Agustus

Photo : KBS News

Korea Selatan dan Korea Utara sepakat menggelar sebuah reuni keluarga terpisah di Gunung Geumgang pada bulan Agustus.

Para delegasi dari Korea Selatan dan Korea Utara mencapai kesepakatan dalam pembicaraan Palang Merah yang berlangsung sejak pukul 10.00 pagi hari Jumat (22/06/18) waktu setempat di sebuah resor pegunungan di Korea Utara.

Dalam kesepakatan tersebut, reuni keluarga terpisah yang pertama kali dalam tiga tahun terakhir ini akan diadakan di resor pegunungan di Korea Utara antara tanggal 20 dan 26 Agustus.

Seratus orang dari masing-masing Korea akan dipilih untuk menghadiri reuni tersebut dan kedua Korea akan saling bertukar daftar partisipan pada tanggal 4 Agustus.

Korea Selatan akan mulai mengirimkan satuan tugas ke lokasi penyelenggaraan reuni pada minggu depan untuk memeriksa fasilitas-fasilitas terkait. Sebuah delegasi lanjutan juga akan dikirim ke Gunung Geumgang, 5 hari sebelum reuni keluarga terpisah dimulai untuk membantu menyelesaikan persiapan yang dibutuhkan.

Korea Selatan dan Korea Utara juga sepakat untuk meneruskan diskusi terkait persiapan reuni keluarga terpisah melalui pertukaran dokumen dan menggelar lebih banyak pembicaraan tingkat kerja Palang Merah untuk konsultasi lanjutan terkait reuni keluarga dan isu-isu kemanusiaan.

Seperti yang tercantum dalam Deklarasi Panmunjeom yang disepakati dalam KTT antar-Korea pada bulan April, reuni keluarga akan digelar untuk pertama kalinya sejak bulan Oktober 2015. Saat itu, ratusan anggota keluarga berkumpul di Gunung Geumgang untuk bertemu dengan keluarga terkasih mereka di sisi lain garis perbatasan untuk pertama kalinya sejak gencatan senjata Perang Korea di tahun 1953.

Reuni keluarga terpisah mendatang awalnya dijadwalkan pada tanggal 15 Agustus untuk menandai hari pembebasan Korea dari penjajahan Jepang. Namun demikian, kedua Korea mengungkapkan bahwa reuni tersebut masih akan tetap dilaksanakan dalam rangka peringatan pembebasan Korea.

Pembicaraan Palang Merah dipimpin oleh Presiden Palang Merah Korea Selatan Park Kyung-seo dan Pak Yong-il, wakil ketua Komite untuk Reunifikasi Damai Korea Utara.

Korea Selatan menghentikan paket tur ke Gunung Geumgang setelah seorang turis Korea Selatan ditembak mati pada bulan Juli 2008 di resor pegunungan itu. Sebagai bentuk protes, Korea Utara mengumumkan penyitaan dan pembekuan aset-aset Korea Selatan di resor pegunungan Geumgang pada tahun 2010.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >