Seorang diplomat utama Korea Utara urusan AS mengancam untuk mempertimbangkan ulang rencana pertemuan puncak antara Korea Utara dan AS.
Menurut laporan dari Kantor Berita Resmi Korea Utara (KCNA) pada hari Kamis (24/5/18), Wakil Menteri Luar Negeri Choe Son-hui mengatakan pihaknya dapat mempertimbangkan kembali pertemuan tersebut kepada Kim Jong-un, jika AS terus menghina niat baik Korea Utara.
Choe lebih lanjut mengatakan masa depan KTT sepenuhnya tergantung pada AS dan mengkritik tajam wawancara Wakil Presiden AS Mike Pence yang membandingkan Korea Utara dengan Libya.
Choe menegaskan Pyongyang tidak akan meminta AS untuk berdialog jika tidak ingin duduk bersama dengan Korea Utara.