Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Antar-Korea

Mantan Kepala BIN Terganjal Gugatan Terkait Tuduhan Pembelotan Warga korea Utara

Write: 2018-05-15 16:13:04Update: 2018-05-15 17:10:45

Mantan Kepala BIN Terganjal Gugatan Terkait Tuduhan Pembelotan Warga korea Utara

Perkumpulan pengacara untuk masyarakat demokrasi dan badan sipil mengajukan gugatan kepada mantan Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Lee Byung-ho dan mantan Menteri Unifikasi Hong Yong-pyo.

Mereka melayangkan gugatan tersebut atas dugaan keterlibatan BIN dalam pembelotan kolektif pelayan wanita restoran Korea Utara di China yang terjadi dua tahun lalu.

Jelang pemilihan anggota parlemen tahun 2016, 12 orang pelayan wanita restoran Korea Utara di China membelot ke Korea Selatan. Sejumlah pihak menduga BIN merancang pembelotan tersebut.

Pada waktu itu pemerintah Seoul menyatakan mereka membelot ke Korea Selatan atas keinginan masing-masing, sehingga menolak permintaan Korea Utara untuk memulangkannya. 

Namun beberapa waktu lalu dalam sebuah wawancara, seorang manajer bermarga Heo menyatakan pihaknya memaksa para pelayan untuk membelot ke Korea Selatan atas perintah BIN Korea Selatan. 

Heo juga menambahkan bahwa seorang pelayan wanita  mengikuti rombongan tersebut tanpa mengetahui akan pergi ke Korea Selatan.  

Kementerian Unifikasi belum mengeluarkan pernyataan tegas atas dugaan tersebut, namun sebuah media yang berpihak kepada Korea Utara mengklaim mereka harus memulangkan para pelayan wanita.

Pemulangan tersebut terkait reuni keluarga terpisah15 Agustus mendatang yang sebelumnya telah disepakati dua pemimpin Korea.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >