Partai-partai yang berseberangan telah memberikan tanggapan berbeda pada penangkapan mantan Presiden Lee Myung-bak atas tuduhan korupsi.
Partai oposisi konservatif Partai Kebebasan Korea menyatakan penyesalan dan menyebut penangkapan itu sebagai tindakan memalukan dan kejam, setelah pengadilan setempat mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Lee Kamis (22/3/18) malam.
Sementara itu, juru bicara Partai Demokrat Kim Hyun mengatakan bahwa keputusan untuk menangkap Lee adalah keinginan masyarakat dan sebagai mantan presiden dirinya harus mengaku dan meminta maaf daripada terus menyangkal tuduhan.
Partai Keadilan secara toleran mengatakan bahwa Lee bertanggung jawab untuk dirinya sendiri dan membuang semua peluang untuk menyampaikan kebenaran kepada orang-orang dan mencari pengampunan.
Partai oposisi lain, Partai Baruen Mirae dan Partai Demokrasi dan Perdamaian, menggambarkan penangkapan Lee sebagai "konsekuensi yang pantas."