Korea Utara meminta Korea Selatan untuk menghentikan latihan militer gabungan dengan Amerika Serikat.
Harian resmi Partai Pekerja Korea Utara, Rodong Sinmun, dalam editorial Kamis (11/1/2018) mengabarkan bahwa pemerintah Korea Selatan seharusnya menghentikan semua aksi militer bersama militer asing melawan negara kerabatnya sendiri, apabila benar-benar ingin menciptakan perdamaian dan meredakan ketegangan di Semenanjung Korea.
Harian ini menyatakan bahwa pengerahan kekuatan militer oleh Seoul dan latihan militer gabungan bersama militer asing merupakan faktor utama yang meningkatkan tensi militer antara dua Korea dan membawa situasi regional ke fase sebelumnya yang tidak bisa diprediksi.
Korea Utara juga menghimbau Korea Selatan tidak ikut ambil bagian dalam aksi yang memperburuk situasi dan berupaya menurunkan tensi militer.
Kedua Korea sepakat untuk mengadakan pembicaraan militer selama perundingan tingkat tinggi antarKorea berlangsung Selasa lalu (9/11/2018).
Korea Utara diperkirakan menginginkan Seoul menghentikan latihan militer gabungan dengan AS dan kampanye propagandanya.