Korea Utara pada Minggu (7/1/2018) telah memberitahukan kepada Korea Selatan bahwa pihaknya akan mengirim delegasi beranggotakan 5 pejabat tinggi yang dipimpin oleh Ri Son-gwon, ketua Komite Reunifikasi Damai Tanah Air, sejenis badan urusan hubungan dengan Korea Selatan.
Sebelumnya pada tgl. 6 Januari, Korea Selatan juga telah menyerahkan daftar nama 5 anggota delegasinya dengan dipimpin Menteri Unifikasi Cho Myung-gyun.
Dengan demikian pembentukan delegasi untuk perundingan antarKorea telah rampung, sehari menjelang pertemuan pada hari Selasa besok (9/1/2018).
Delegasi kedua Korea dimana termasuk pejabat di bidang olahraga, diperkirakan akan membahas secara intensif agenda tentang keikutsertaan Korea Utara dalam Olimpiade Musim Dingin PyeongChang di Korea Selatan pada bulan depan.
Secara rinci, keduanya akan membicarakan tentang akses bagi atlet-atlet Korea Utara ke Korea Selatan, pembentukan tim tunggal antarKorea, jaminan atas keamanan atlet, serta pengiriman kelompok pemandu sorak Korea Utara.
Selain itu juga akan dibahas tentang isu hubungan antarKorea. Untuk itu Korea Selatan ada kemungkinan akan mengangkat agenda cara mencegah bentrokan di garis demiliterisasi serta soal reuni keluar terpisah antarKorea.
Sementara, pihak Korea Utara mungkin akan menuntut penghentian latihan militer tahunan bersama antara Korea Selatan dan AS.