Badan Manajemen Darurat Nasional hari Jumat (17/11/2017) menyatakan mobilisasi pemadam kebakaran terkait pemunculan babi hutan meningkat 24 kali lipat dalam 5 tahun terakhir.
Dikatakan, panggilan rata-rata bulanan kepada petugas pemadam kebakaran pada tahun lalu mencapai 51,9 kali.
Hingga akhir bulan September tahun ini, pemunculan babi hutan tercatatb sebanyak 362 kali dan angka ini mengalami peningkatan sebanyak 10,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pemunculan babi hutan semakin meningkat pada musim dingin menjelang musim kawin.
Menurut Badan Manajemen Darurat babi hutan sering terlihat di gunung maupun lingkungan tempat tinggal. Untuk itu mereka memperingat jika warga melihat babi hutan, sebaiknya bersembunyi di balik pohon atau batu besar karena penglihatan babi hutan tidak bagus.