Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) mengeluarkan peringatan ensefalitis Jepang di seluruh Korea Selatan hari Kamis (29/6/2017).
Menurut KCDC, peringatan tersebut dikeluarkan akibat jumlah nyamuk penular penyakit ensefalitis Jepang di daerah Busan meningkat melebihi standar.
Peringatan di tahun ini lebih awal 2 bulan dibandingkan tahun lalu dan merupakan kali pertama dikeluarkan di bulan Juni sejak 1997.
Jika digigit nyamuk ensefalitis Jepang, sebagian besar korban tidak menunjukkan gejala khusus atau hanya terkena demam, namun terkadang dapat berkembang menjadi ensefalitis Jepang akut yang merenggut nyawa hingga 30% penderitanya.
Dalam 5 tahun terakhir, terdapat 128 penderita ensefalitis Jepang dan 17 di antaranya meninggal dunia.