Pemerintah memulai sistem penangan kondisi darurat untuk mengatasi kekeringan yang diperkirakan melanda seluruh Korea akibat kurangnya curah hujan.
Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Peternakan hari Kamis (25/5/2017) menggelar rapat darurat yang dipimpin oleh Menteri Kim Jae-soo untuk memeriksa kondisi kekeringan.
Dalam rapat itu, pemerintah daerah, Badan Urusan Pengembangan Pedesaan, dan Perusahaan Pertanian dan Perikanan Korea membentuk suatu sistem kerja sama penanggulangan kekeringan yang melanda seluruh Korea.
Di samping itu, sesuai dengan pedoman penanganan krisis kekeringan pertanian, maka peringatan dinakkan ke tingkat 'hati-hati'.
Menurut Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Peternakan, curah hujan pada Januari hingga Mei tahun ini hanya 158 ㎜, atau hanya 56% dari tahun-tahun sebelumnya.
Sementara itu, rata-rata penyimpanan air di bendungan irigasi hanya 64% - 80an % dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Peternakan telah mengoperasikan kantor penanggulanan kekeringan tanggal 25 Mei, hingga kekeringan berakhir.