Seorang warga AS keturunan Korea Selatan yang mengunjungi Pyongyang ditahan oleh otoritas Korea Utara pada hari Jumat (21/4/2017) minggu lalu.
Menurut sumber berita dari Korea Utara, seorang warga AS bermarga Kim yang menjadi profesor di Universitas Sains dan Teknologi Yanbian ditahan saat melakukan proses keberangkat di Bandara Internasional Pyongyang pada tgl. 21 April setelah menyelesaikan jadwal kunjungannya di Korut.
Alasan Pyongyang menahan Kim belum dinyatakan hingga sekarang.
Kim memberikan dukungan terhadap proyek bantuan ke Korea Utara selama mengajar di Universitas Sains dan Teknologi Yanbian.
Kim mengunjungi Korut selama sekitar sebulan untuk membahas kegiatan pemberian bantuan.
Saat ini Korut menahan pendeta Kim Dong-cheon seorang warga AS keturunan Korsel, dan 2 orang warga AS lainnya.