Sebuah hasil penyelidikan gabungan antara Korea Selatan dan Amerika Serikat yang dilakukan pada dua tahun lalu, menemukan bahwa tingkat bahan yang menyebabkan kanker di air tanah markas militer AS di Yongsan, Seoul diatas standar.
Kementerian Lingkungan Korsel mengumumkan hasil penyelidikan gabungan yang dilakukan pada bulan Mei 2015 tersebut pada hari Selasa (18/04/2017).
Tingkat zat benzena di tujuh dari contoh air yang diambil dari 14 sumur bor di dalam markas pasukan militer AS di Korsel, lebih tinggi dari standar yang diperbolehkan.
Kementerian Lingkungan Korsel membuka hasil penyelidikan tersebut setelah diperintahkan Pengadilan Tinggi.